saya telah melepaskan sesorang karna dia lebih pantas mendapatkan wanita yg mau mendengar ceritanya, mau mengerti kesibukannya, mau selalu dekat dengannya, dan juga tdk emosian. saya membiarkan dia melepaskan tangannya dari genggaman saya. dia pantas lebih bahagia & pantas mendapatkan yg lebih baik. saya tidak menghawatirkan keadaan saya skrg, tp saya menghawatirkan keadaan anda, saya takut anda disakiti, saya takut anda tidak bahagia,saya takut kehilangan seseorang yg sempat saya miliki.
sakit setelah ditinggalkan tak mendapat penawar apa". dan setiap hari, setiap pagi,bila mataku terbuka dan melihat segalanya meninggalkanku di hari-hari yg lenyap, orang" berubah menjadi kenangan dan setiap detik menggerogoti semua yg pernah kumiliki hingga tanpa kusadari telah kehilangan sesuatu yg sangat berarti.
menahan diri utk tdk menghubungimu itu satu bagian yg sulit. belajar hidup tanpamu itu berat. bagaimanapun usaha yg kulakukan utk melupakan pasti takan berhasil. perhatianmu telah menjadi obat kesepianku.dan hadirmu adalah suatu yg kunanti meski kau tak pernah menyadarinya. aku rindu & akupun menyayangi, tp aku masih bersedia menahan diri demi perasaanmu dan wanita itu. demi melihat tawa ditengah canda gurau yg kau buat bersamanya. mungkin lbh baik aku menahan diri utk menghalangi rasa sayang ini dibanding harus menjadi penghancur bahagiamu.
mungkin aku terlihat konyol dengan berbagai kata yang pernah kuucapkan tentangmu, tentang kenangan kita, tentang masalalu kita. mungkin kamupun menertawakanku, yang terlihat bodoh dengan terus berfikir bahwa kamu satu-satunya org yg kucinta. aku lelah. aku lelah harus terus bangkit setiap jatuh karna kata yg aku dengar darimu tentang dia yg kamu cinta. aku lelah harus mengalihkan pandanganku sementara mataku selalu tertuju padamu. aku lelah harus mencoba berhenti memperhatikanmu dan nyatanya perhatianmu tertuju pada dia yg kamu cinta.